Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki tipe ekosistem sub-montana, montana dan sub-alphin dengan pohon-pohon yang besar dan berusia ratusan tahun.Taman Nasional Bromo Tengger Semeru adalah Gunung aktif di Indonesia yang mempunyai ciri khas yang berupa lautan pasir seluas 5.250 hektar,berdiameter 10 km persegi, yang berada di ketinggian ± 2.100 mdpl.Kawah Gunung Bromo berdiameter ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan radius bahayanya berjarak 4 km dari pusat Kawah Bromo.
Suku Asli yang berada di kawasan Gunung Bromo adalah suku Tengger yang beragama Hindu. Menurut cerita, legenda suku tengger berasal dari keturunan Kerajaan Majapahit yang mengasingkan diri.
Dalam tiap tahun suku asli kawasan Bromo/Suku Tengger selalu mengadakan upacara rutin yng dilaksanakan setiap bulan 10 bulan jawa atau dengan kata lain Kasodo (kesepuluh).
Melalui upacara ini, masyarakat Suku Tengger meminta agar panen yang melimpah atau meminta tolak bala dan kesembuhan atas berbagai penyakit, yaitu dengan mempersembahkan sesaji dengan cara melemparkan hasil bumi ke Kawah Gunung Bromo, sementara masyarakat lainnya harus turun ke tebing kawahuntuk meraih/menangkap sesaji yang dilemparkan ke dalam kawah tadi, sebagai perlambang berkah dari Yang Maha Kuasa.Perebutan sesaji tersebut merupakan atraksi yang sangat ekstrim dan berbahaya namun juga menarik.
Beberapa lokasi di kawasan Bromo yang menarik untuk dikunjungi :
- Puncak Penanjakan Gunung Tengger untuk melihat matahari terbit dan view Kaldera dengan latar belakan Gunung Semeru.
- Ranu Pani, Ranu Regulo, Ranu Kumbolo dan Puncak Gunung Semeru. Danau-danau yang berada di ketinggian ± 2.200 m. dpl.
Untuk Liburan ke Bromo masa yang paling menakjubkan adalah sekitar bulan Juli s/d Januari.
Dalam Bulan tersebut adalah masa The Best View di Bromo karena selain cuaca cerah kabut tebal juga pasti berada di Bawah Gunung Bromo sehingga banyak wisatawan yang menjuluki Gunung Bromo dengan sebutan Gunung di atas Kahyangan.
Jalur Kawasan Gunung Bromo :
1 .Surabaya
- Pasuruan-Warung Dowo-Tosari-Wonokitri-Gunung Bromo menggunakan mobil dengan jarak 71 km,
- Surabaya/Malang - Pasuruan - Probolinggo
2 .Malang
- Malang-Tumpang-Gubuk Klakah-Jemplang-Gunung Bromo menggunakan mobil dengan jarak 53 km.
- Malang-Purwodadi-Nongkojajar-Tosari-Wonokitri-Penanjakan sekitar 83 km.
Tips wisata ke Bromo :
siapkan jaket tebal,kaos tangan,kerpu,kaos kaki dan sepatu,shal atau obat asma/tolak angin agar tidak terjadi hal yang mengganggu wisata anda karena di Bromo temperatur udara antara 3° - 20° C bahkan sampai dibawah -0°.
